Senin, 24 Juni 2013

Sampahku Rejekimu

"sampahku rejekimu" seketika terucap dalam benakku ketika melihat seorang bapak tua, yang terbungkuk membawa keranjang berisi kardus dan sampah plastik, dengan wajah lelahnya yang  bercahaya, karena keringat memantulkan cahaya matahari, menyebrang jalan dengan terseok seok karena beban yang di pikul.
Jalan yang hanya beberapa meter dari Rumah dinas Walikota. :')



Karya : Reza Ardani ( @rezaardani )
Blog :  rezaredo.blogspot.com
#AMB

0 komentar:

Posting Komentar